Selasa, 09 Februari 2016


Tutup

Kasti


Kasti
Data lengkap
Jumlah pemain 12 orang per tim
Pemain kasti di SMA Trinitas, Bandung
Kasti atau Gebokan merupakan sejenis olahraga bola. Permainan yang dilakukan 2 kelompok ini menggunakan bola tenis sebagai alat untuk menembak lawan dan tumpukan batu untuk disusun. Siapapun yang berhasil menumpuk batu tersebut dengan cepat tanpa terkena pukulan bola adalah kelompok yang memenangkan permainan. Pada awal permainan, ditentukan dahulu kelompok mana yang akan menjadi penjaga awal dan kelompok yang dikejar dengan suit. Kelompok yang menjadi penjaga harus segera menangkap bola secepatnya setelah tumpukan batu roboh oleh kelompok yang dikejar. Apabila bola berhasil menyentuh lawan, maka kelompok yang anggotanya tersentuh bola menjadi penjaga tumpukan batu. Kerjasama antaranggota kelompok sangat dibutuhkan seperti halnya olahraga sofbol atau bisbol.
Versi lain permainan kasti yang banyak dimainkan anak anak sekolah dasar: pemain dibagi dua regu, salah satu mendapat giliran jaga dan satu regu lagi mendapat giliran untuk memukul. Disediakan beberapa pos yang ditandai dengan tiang dimana pemain serang (yang mendapat giliran pukul) tak boleh di"gebok" atau dilempar dengan bola. Pemain serang bergiliran memukul bola yang diumpan oleh salah seoarng pemain jaga. Pemain jaga berjaga dilapangan untuk mencoba menangkap pukulan pemain serang. Ketika bola terpukul pemain serang berlari ke pos berikut atau "pulang" ke "rumah" yang dibatasi dengan sebuah garis. Kalau pemain yang sedang lari menuju pos atau pulang dapat di"gebok" dia dinyatakan mati dan kedua regu berganti - regu serang jadi regu jaga dan sebaliknya. Pemain serang yang berhasil pulang mendapat satu angka. Regu yang mendapat angka terbanyak ketika pertandingan berakhir dinyatakan menang. Permainan ini memang menggunakan gerak dasar berlari, memukul bola dengan sebuah tongkat, menangkap dan melempar. Terdiri dari 2 base dengan jarak minimal 20 meter.

Lapangan

Lapangan kasti sangat tergantung. ukuran lapangan kasti asli adalah :
- Panjang: 30 meter
- Lebar  : 60 meter, dan
- ruang tunggu : 5 meter

Teknik dasar

1. Teknik Melempar Bola

A. Melempar Bola Menyusur Tanah
Cara melakukan:
-     Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan
-     Posisi badan membungkuk
-     Ayunan lengan belakang ke depan melalui bawah
-     Bola dilempar menyusur tanah ke sasaran
B. Melempar Bola Mendatar
Cara melakukannya:
-     Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan, di antara jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Sedangkan jari kelingking dan ibu jari mengontrol bola agar tidak jatuh
-     Badan condong ke belakang, ayunan lengan dari bawah ke atas
-     Bola dilempar mendatar setinggi dada ke arah sasaran
C. Melempar Bola Melambung
Cara melakukan:
-     Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan, di antara jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Sedangkan jari kelingking dan ibu jari mengontrol bola agar tidak jatuh
-     Badan condong ke belakang, ayunan lengan dari bawah ke atas
-     Melempar dengan tangan terkuat. Apabila melempar dengan tangan kanan, maka kaki kiri berada di depan, begitu sebaliknya.
-     Bola dilempar melambung diikuti gerakan lanjutan dengan melangkahkan kaki k;belakang ke depan.
-     Pandangan mata ke arah sasaran lemparan
D. Melempar Bola Memantul Tanah
Cara melakukan:
-     Posisi kaki ditekuk dan badan condong ke depan
-     Ayunan lengan ke arah depan bawah
-     Bola dilempar memantul tanah ke sasaran

2. Teknik menangkap Bola

1. Menangkap Bola Mendatar
Cara melakukan:
-     Pandangan mata tertuju pada arah datangnya bola
-     Menangkap dengan kedua tangan dengan kedua telapak tangan dibuka membentuk setengah bola
-     Saat perkenaan bola pertama dengan telapak tangan, diikuti sedikit tarikan tangan ke belakang.

0 komentar:

Posting Komentar